Menerima Kehilangan


 kehilangan adalah sesuatu hal yang pasti, entah si(apa) yang hilang, entah kapan ia hilang.
Dan semoga jika datang waktunya, kita sudah lebih siap. 

jadi, semoga dengan kita belajar tentang ini, kita sudah lebih siap menerima kehilangan ketika waktunya tiba.  

kita tau, kehilangan adalah sebuah kenyataan yang menyakitkan. tapi, hidup memang tidak melulu tentang bahagia.

Kenapa kita harus belajar ini? 
1.  Suatu hari nanti, kita akan  kehilangan sesuatu atau seseorang
2. Siap atau tidak, kita kan mengalami kesedihan ketika kehilangan

yang perlu kita lakukan pertama kali adalah:
Sadari bahwa kehilangan atau kesedihan adalah suatu hal yang pasti kita alami suatu saat nanti.
kita ga bisa menolak kenyataan bahwa hidup terdiri dari datang dan pergi. maka, mau tidak mau, kita perlu menerima kenyataan tersebut. 

Saat kehilangan terjadi, kita ga bisa langsung tiba-tiba menerima kehilangan tersebut.
ibarat barang hilang, pasti yang kita lakukan pertama kali adalah mencari barang tersebut kan? atau bertanya-tanya ke mana barang tersebut hilang.

baru deh ketika ga ketemu, kamu ikhlasin
mungkin beberapa dari kalian udah tau bahwa ada 5 tahap yang akan kita lalui saat kita kehilangan

1. Penolakan
mungkin kamu akan ga percaya bahwa kamu sudah kehilangan seseorang yang kamu sayangi. kamu mungkin akan berpikir, "dia pasti akan kembali", atau hanya sebuah mimpi. 

2.  Amarah
Setelah menolak kenyataan, kamu bisa jadi merasa marah. kamu mencari sesuatu atau seseorang yang bisa kamu salahkan.
Kamu menyalahkan orang lain, kamu menyalahkan orang yang pergi meninggalkan kamu, kamu menyalahkan diri kamu sendiri, atau mungkin kamu menyalahkan Tuhan

dan kamu mungkin akan berpikir "kenapa semua ini harus terjadi?", "kenapa aku?", atau "hidup ini ga adil".

atau bisa jadi kamu mencari-cari alasan kenapa dia pergi, yang sebenarnya ga perlu kamu lakukan. karena bagaimanapun, itu tidak akan mengubah fakta bahwa dia sudah hilang.

3. Tawar-menawar
di tahap ini kamu akan merasa ga berdaya, merasa bahwa kamu ga bisa hidup tanpa dia. merasa hidup sia-sia jika ga ada dia.
atau mungkin kamu berpikir "seandainya aja dia ga pergi", "seandainya aja ga ada orang ketiga", dan "seandainya-seandainya" lainnya

di tahap ini, kamu akan mencoba cara-cara agar dia kembali ke hidupmu.

mungkin akan terpikir olehmu:
"kayaknya dia akan kembali deh",
"kalau aku chat dia, bakal dibales ga ya?",
"aku pengen ketemu sekali lagi aja buat minta penjelasan"

padahal ya, itu ga perlu dilakukan..

4. Kesedihan
ketika "tawar-menawar" sudah dilakukan dan itu gagal membuat dia kembali, maka kamu akan masuk ke tahap kesedihan.
di sini kamu mungkin akan merasa hampa, menangis sejadi-jadinya, merasa hancur, atau ingin menyendiri.

kalau kamu ingin menangis, gapapa, tentu kamu boleh menangis.
yang namanya kehilangan, pasti rasanya sakit. terlebih kalau yang hilang adalah seseorang atau kebiasaan yang sudah jadi bagian dari hidup kamu.
jadi, manusiawi kalau kamu sedih dan ingin menangis. 

5. Penerimaan
di tahap ini kamu mungkin akan berpikir, "aku harus bangkit, aku ga bisa gini terus"
akhirnya, setelah hari-hari berat dilalui, kita bisa menerima kenyataan dengan ikhlas.
kamu sudah bisa menerima kenyataan dengan lebih bijak. dan hatimu sudah lebih stabil.

dan pada akhirnya, kita bisa kembali baik-baik saja setelah menangis berhari-hari, setelah ga mau makan berkali-kali, dan hal-hal berat lainnya.

dan hey, kamu ternyata bisa kan melalui ini semua? :)

dengan mengetahui tahapan kesedihan yang akan kita lewati saat kehilangan, kita jadi lebih sadar dan lebih mengenal diri sendiri dan perasaan kita.
kita jadi bisa lebih jernih dalam berpikir, "oh, aku lagi marah, aku lagi di tahap kedua. aku begini karena masih belum terima"

dan inilah yang bisa kamu lakukan ketika kamu mengalami kehilangan.
1.  Sadar dan pahami. 
Sadari dan pahami hidup tak selamanya  berjalan baik-baik saja. Pahami perasaanmu apakah itu "rasa sedih" ? Apakah itu "perasaan kecewa"? Atau apakah itu "perasaan hampa"?

2. Bicaralah dengan seseorang yang kamu bisa percaya
- Kamu bisa bicara kepada kerabat atau keluarga. 
- Bicaralah dengan dirimu sendiri

3.  Tulislah perasaanmu
- kamu bisa menulisnya di dalam sebuah buku 
-  Tulislah surat kepada seseorang yang telah meninggalkanmu
-  tulislah suart untuk dirimu dimasa depan

4. Lakukan seuatu yang membuatmu lebih baik
- bisa melakukan olahraga, memperdalam hobi, 

Sebagai penutup nih buat kalian ⤵️

semoga kamu yang sedang mengalami kehilangan, lekas baik-baik saja ya :) 
 " Jangan salahkan dirimu sendiri, Kehilangan seseorang bukan berarti  itu adalah kesalahanmu. Sadari, bukankah hidup  adalah perihal datang dan pergi " 

Sesungguhnya manusia itu tidak mempunyai apa, apa hanya saja manusia itu sendiri yang "merasa" memiliki, padahal yang Maha Memiliki Hanyalah Allah SWT, dan ketika kita sudah mengerti dan menerima apa arti sesungguhnya memiliki InshaAllah Hati kita tidak mudah untuk kecewa.

Comments